2024-03-28T09:24:06Z
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/oai
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/188
2020-12-21T02:29:05Z
socius:ART
Implikasi Sedentarisasi terhadap Konsep Ruang dan Relasi Gender Suku Laut: Sebuah Tafsir Antropologis
Rohmatunisa, Firstdha Harin Regia
Telah lama para peneliti tertarik untuk mengkaji budaya maritim masyarakat seafaring atau juga yang biasa disebut sebagai sea nomad, seperti Suku Laut di Kepulauan Riau. Namun sejak tahun 1990-an, kelompok masyarakat ini telah mengalami perubahan yang diawali dengan terjadinya sedentarisasi. Mereka yang biasa hidup mengarungi lautan dengan sampan beratap kajang, kini telah memiliki rumah di tepian sebagai tempat untuk menetap. Artikel ini membahas mengenai implikasi dari sedentarisasi terhadap spasialitas Suku Laut, serta dinamika relasi gender yang hadir karena perubahan tersebut. Melalui studi pustaka, diketahui bahwa sedentarisasi membawa dinamika terhadap konsep ruang dan relasi gender di Suku Laut. Dinamika tersebut dilihat melalui kehadiran rumah sebagai ruang antara yang menjembatani antara seascape dan landscape. Melalui kerangka gendered space, rumah menjadi lokus terjadinya artikulasi gender yang mendorong Suku Laut untuk mendefinisikan ulang relasi serta peranan perempuan di dalam dan di luar komunitas. Kajian ini memberi gambaran mengenai perubahan dan problematika yang berkaitan dengan ruang dan gender Suku Laut di Kepulauan Riau.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2020-12-21
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/188
10.24036/scs.v7i2.188
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 88-98
SOCIUS; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 88-98
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v7i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/188/51
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/205
2020-12-21T02:29:05Z
socius:ART
Ethnocultural Problems and Policies in The Republic of Tatarstan, Russia
Setiawan, Refly
Pertiwi, Gine Putri
Nur Faizah, Siti Indarini
Penelitian ini membahas mengenai masalah dan kebijakan etnokultural di Republik Tatarstan, Rusia dengan populasi multietnis yang kompleks dalam kondisi keseimbangan antara dua suku bangsa utama, yaitu Rusia dan Tatar. Selain itu, terdapat pandangan historis dan ideologis untuk pembentukan kebijakan etnokultural di Tatarstan, tren positif dan negatif di bidang hubungan antaretnis. Penulis menitikberatkan pada aspek implementasi kebijakan etnokultural seperti implementasi hak untuk menerima pendidikan etnokultural dan pelestarian bahasa asli, dukungan terhadap budaya masyarakat lokal, interaksi dengan asosiasi etnis masyarakat, dan lain sebagainya. Selain itu juga melihat bagaimana legislatif. dan kerangka peraturan diterapkan di bidang kebijakan etnokultural. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa adanya situasi di bidang relasi antaretnis yang dapat menunjukkan berakhirnya model kebijakan etnosentris di daerah yang berpihak pada masyarakat Tatar dalam kondisi multikulturalisme saat ini. Dalam hal ini ada orang atau kelompok yang merasa tidak puas di kedua sisi kebijakan yang diambil sehingga kepentingan kelompok etnis lain di wilayah tersebut juga kurang mendapat perhatian seperti: Chuvash, Mordovia, Mari, Armenia, dan lain sebagainya. Hal ini dapat berujung pada radikalisasi kelompok etnis tersebut.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2020-12-21
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/205
10.24036/scs.v7i2.205
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 67-76
SOCIUS; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 67-76
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v7i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/205/49
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/209
2021-06-14T01:36:05Z
socius:ART
Peran Ganda Perempuan Bali di Masa Pandemi Covid-19
Darmayanti, Arni
Budarsa, Gede
Pandemi Covid-19 berefek pada perekonomian Bali yang mengandalkan sektor pariwisata. Turunnya tingkat kunjungan wisatawan ke Bali berpengaruh terhadap pendapatan berbagai pekerja pariwisata. Mereka harus berjuang untuk bertahan hidup di tengah kemelutnya perekonomian Bali. Dalam kondisi ini, para istri sebagai perempuan Bali harus ikut terlibat dalam pemertahanan ekonomi keluarga. Mereka berjuang melalui aktivitasnya di ranah publik sebagai pedagang makanan. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan peran ganda perempuan khususnya istri pekerja pariwisata sebagai pemertahanan ekonomi keluarga selama pandemi serta implikasinya. Penelitian ini mencoba memberikan gambaran terkait studi gender di masa pandemi Covid-19 dengan menggunakan pendekatan peran perempuan dalam ranah domestik dan publik serta pendekatan studi subaltern untuk melihat implikasi dari fenomena beban ganda yang mereka alami. Penelitian ini dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan studi dokumen. Hasil kajian menunjukkan bahwa kelompok perempuan Bali ini sangat berperan dalam upaya ketahanan ekonomi keluarga di masa pandemi. Mereka menjadi solusi atas permasalahan ekonomi keluarga di masa pandemi melalui aktivitas membuka warung makanan untuk menutupi kebutuhan ekonomi keluarga mereka. Aktivitas mereka di ranah publik dilakukan tanpa meninggalkan kewajiban mereka di ranah domestik. Kondisi ini menjadikan istri pekerja pariwisata berperan ganda yang menempatkan mereka sebagai kelompok subaltern.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-06-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/209
10.24036/scs.v8i1.209
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 1-12
SOCIUS; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 1-12
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/209/54
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/215
2020-12-21T02:47:05Z
socius:ART
Pembelajaran Ramah Anak Berbasis Pendidikan Karakter Pada Sekolah Inklusi
Nurbaeti, Rizki Umi
Zulfikar, Zulfikar
Toharudin, Moh
Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen pembelajaran ramah anak di sekolah inklusi, dimulai dari perencanaan, implementasi, dan evaluasi pembelajaran. Penelitian menggunakan metode kualitatif untuk menganalisis aktivitas pembelajaran disekolah inklusi. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Tahapan dalam penelitian terdiri dari tiga tahap, tahap pra lapangan, tahap pekerjaan lapangan, dan tahap analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pembelajaran ramah anak terjadi melalui beberapa proses yaitu : (1) Tahap perencanaan guru menyusun RPP yang ramah anak, tidak mengandung unsur kekerasan, pornografi dan terorisme; (2) Tahap pelaksanaan ditunjukkan dengan adanya proses pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan (PAKEM) serta bebas dari perlakuan diskriminatif, pemberian sanksi dan hukuman yang bisa membuat peserta didik merasa mendapat kekerasan baik fisik maupun psikis. Adanya kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan siswa lainnya untuk pengembangan minat, bakat dan kreatifitas peserta didik, dan adanya budaya senyum, salam, sapa, sopan dan santun bagi semua warga sekolah; dan (3) Tahap evaluasi dilakukan oleh guru dengan mengukur kemampuan belajar dengan memperhatikan pencapaian tujuan, tingkat penguasaan siswa, dan memberikan nilai kepada siswa sebagai laporan hasil belajar di sekolah tanpa diskriminasi; upaya untuk meningkatkan pembelajaran ramah anak yaitu dengan membudayakan 5S senyum, sapa, salam, sopan dan santun. Selain itu juga menerapkan 7K, yaitu: keamanan, ketertiban, kegotongroyongan, kebersihan, keindahan, kekeluargaan, dan kerindangan.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2020-12-21
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/215
10.24036/scs.v7i2.215
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 99-110
SOCIUS; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 99-110
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v7i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/215/50
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/216
2021-06-30T10:27:45Z
socius:ART
Penguatan Kapasitas Pedagang dalam Resolusi Konflik Asimetris di Pasar Raya Padang Pasca Gempa
Fitlayeni, Rinel
Putra, Ikhsan Muharma
Marleni, Marleni
Elvawati, Elvawati
Putri, Winda Sri Yulia
Gempa bumi yang terjadi pada 30 September 2009 di Sumatera Barat, berdampak besar pada aktivitas ekonomi di Pasar Raya Padang, salah satunya pada aktivitas jual beli antara pedagang dan pembeli. Gempa bumi menyebabkan kerugian materil dan immateril bagi pedagang, yang menyebabkan mereka kehilangan sumber mata pencaharian utama. Kondisi ini membutuhkan penanganan khusus dari berbagai kelompok, salah satunya oleh Pemerintahan Kota Padang. Untuk mengatasi berbagai dampak yang merugikan pedagang, maka tindakan utama yang dilakukan Pemerintah Kota Padang adalah melakukan proses rehabilitasi dan rekonstruksi terhadap pasar raya. Namun tindakan ini memicu protes dari pihak pedagang, karena mereka merasa tidak dilibatkan dalam proses tersebut. Aksi protes ini berujung pada terjadinya konflik yang tidak seimbang (konflik asimetris), antara kelompok yang memiliki kekuasaan (power) dan pihak yang tidak berkuasa (powerless). Sebagai upaya untuk penyelesaian konflik tersebut, maka dilakukan pendekatan kepada pihak yang berkonflik untuk memperkuat kapasitas mereka sebagai bagian resolusi konflik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan penguatan kapasitas pedagang dalam resolusi konflik asimetris Pasar Raya Padang Pasca Gempa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara mendalam, studi dokumen dan FGD. Temuan penelitian menunjukkan bahwa resolusi konflik ditempuh melalui PBHI selaku kelompok pendamping dalam konflik asimetris tersebut, dengan melakukan penguatan pada kapasitas pedagang dengan cara; 1) penguatan pada sumber daya manusia, 2) penguatan organisasi.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/216
10.24036/scs.v8i1.216
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 26-35
SOCIUS; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 26-35
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/216/56
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/220
2020-12-21T02:29:05Z
socius:ART
Faktor Sosial Penentu Kesejahteraan Subjektif: Bukti dari Indonesia
Indrahadi, Deri
Habibi, Muhammad
Ilham, Muhammad
Kesejahteraan subjektif merupakan permasalahan penting berbagai negara di seluruh dunia. Peneliti telah mempelajari faktor-faktor yang berpengaruh pada tingkat kesejahteraan subjektif dalam disiplin ilmu sosial, ekonomi, dan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk memeriksa faktor-faktor dalam konteks sosial, ekonomi dan kesehatan yang memprediksi kesejahteraan subjektif di Indonesia. Dengan menerapkan desain penelitian potong lintang, penelitian ini menggunakan data dari Indonesia Family Life Survey dengan mengambil responden sebanyak 21,875 individu. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa faktor sosial ekonomi yang didalamnya mencakup; pendidikan, kepuasan kerja, kondisi kesehatan, kepercayaan sosial, dan religiusitas berkontribusi pada kesejahteraan subjektif, sedangkan status pekerjaan tidak berpengaruh signifikan. Selain itu, hasil juga menunjukkan bahwa kesejahteraan subjektif individu juga dipengaruhi oleh karakteristik demografi yang juga mencakup; jenis kelamin, status pernikahan, dan usia. Dengan demikian, temuan penelitian ini dapat digunakan untuk memahami faktor kunci penentu kesejahteraan subjektif, sekaligus dapat menjadi acuan dalam mengembangkan kebijakan oleh berbagai pihak sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan subjektif di Indonesia
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2020-12-21
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/220
10.24036/scs.v7i2.220
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 111-120
SOCIUS; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 111-120
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v7i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/220/52
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/227
2021-12-31T11:08:32Z
socius:ART
Fungsi Pasar Sapi/ Blante Bagi Masyarakat Minahasa
Mesra, Romi
Lamadirisi, Maryam
Fathimah, Siti
Penelitian ini menjelaskan fenomena jual beli sapi yang sudah dilakukan secara turun-temurun di Pasar Sapi/ Blante. Aktivitas jual beli sapi cenderung ramai pada waktu siang hari meskipun di pagi hari para pemilik sapi, penjual dan pembeli sudah mulai berdatangan ke lokasi tersebut. Pengunjung berasal dari berbagai suku bangsa dan agama yang beragam. Akan tetapi masyarakat pasar mampu mempertahan harmonisasi melalui nilai-nilai dan norma yang sudah melekat dalam kehidupan masyarakat Minahasa itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan fungsi Pasar Sapi/ Blante sebagai salah satu pasar tradisional bagi masyarakat Minahasa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara. Informan adalalah masyarakat yang beraktivitas di Pasar Sapi/ Blante. Teori yang dipakai yakni teori Struktural Fungsional Parsons. Teknik analisa data menggunakan Miles dan Huberman. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa fungsi Pasar Sapi/ Blante bagi masyarakat Minahasa adalah melestarikan sejarah pekerjaan jual beli sapi, sarana memupuk sikap toleransi, tempat berinteraksi antar masyarakat Minahasa dan masyarakat luar, implementasi falsafah hidup masyarakat Minahasa “sitou timou tumou tou", ladang mata pencaharian masyarakat, dan sebagai wadah pelestarian bahasa daerah Minahasa.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/227
10.24036/scs.v8i2.227
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 73-85
SOCIUS; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 73-85
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/227/60
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/231
2020-12-21T02:29:05Z
socius:ART
Field of Struggle Platform Millennial Lokal Kota Padang Panjang di Tengah Krisis Pandemi Covid-19
Saputra, Hanafi
Artikel ini menjelaskan peran millennial lokal Padang Panjang berjuang dalam ranah sosial. Hal itu terkait geliat agen sosial dalam merespon kemunculan anomaly di tengah masyarakat akibat keberadaan pandemi Covid-19 khususnya di Kota Padang Panjang. Aktifitas yang biasanya dapat dilakukan masyarakat di ruang publik dengan bebas, seketika bergeser hanya dapat dilakukan dalam batas ruang privat. Aktifitas perkantoran, pendidikan, keagamaan dan juga perekonomian hanya bisa dilakukan dalam ruang lingkup terbatas. Berbagai pro kontra, ketegangan dan juga kesenjangan tidak dapat dihindari, semua disebabkan keterbatasan akses dan distribusi kapital yang berbeda di tengah masyarakat. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif, bersumber dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan studi literatur. Berpijak pada perspektif Bourdieu, maka diketahui bahwa dengan mengakumulasi berbagai capital yang dimiliki para agen, lahirlah platform e-commerce bernama Sayurmayur.id berbasis android sebagai bentuk dari field of straggle millennial local menjawab tantangan dan krisis di tengah pandemi. Keberadaannya turut menjadi solusi dan alternatif bagi masyarakat dalam menghadapi pandemi. Selain itu, Sayurmayur.id berkontribusi dalam proses memutus penyebaran virus, sebab secara tidak langsung dapat terwujudnya physical distancing. Selain itu juga mampu menjaga sistem perekonomian masyarakat agar tetap berjalan khususnya untuk keperluan pangan sehari-hari dalam masa pandemi di daerah Padang Panjang.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2020-12-21
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/231
10.24036/scs.v7i2.231
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 77-87
SOCIUS; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 77-87
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v7i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/231/48
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/234
2021-06-14T01:36:05Z
socius:ART
Dominasi Oligarki dalam Pembangunan Reklamasi Pantai Utara Jakarta
Bolqiah, Luthfi Hasanal
Raffiuddin, Riaty
Pengelolaan sumber daya alam di Indonesia berkontribusi sebesar 1.480,04 atau 10,89% dari total keuntungan PDB Indonesia tahun 2017. Tetapi pada saat yang sama pengelolaan sumber daya alam juga menyumbang terhadap kerugian negara. Para teoritis seperti Richard Robison, Vedi R. Hadiz dan Jeffrey Winters memandang dominasi segelintir orang atau oligarki dengan berlebihan, sebaliknya dominasi material dari oligarki juga kurang mendapat perhatian teoritis pluralis seperti Marcus Mietzner, Michael Buehler, Michele Ford dan yang lainnya. Artikel ini berupaya untuk menganalisa oligarki dan ancaman terhadap oligarki pada satu kasus secara bersamaan yakni pembangunan Reklamasi Pantura Jakarta dengan kerangka teori dari Winters (2011). Dalam mengumpulkan data, penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan cara mengumpulkan data primer melalui wawancara mendalam dan kajian literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dominasi oligarki dimulai pada pembangunan Reklamasi Pantai pantura sejak dari era kepemimpinan Soeharto. Sedangkan pada masa reformasi, oligarki menjali hubungan dengan kepala daerah atau dalam hal ini Gubernur DKI Jakarta untuk mempertahankan dominasi oligarki. Namun selain itu, terdapat juga oligarki atau aktor lain yang ikut serta pada masa reformasi dengan mengambil alih perusahaan yang sebelumnya sudah mendapatkan izin pembangunan.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-06-13
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/234
10.24036/scs.v8i1.234
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 13-25
SOCIUS; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 13-25
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/234/55
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/244
2020-12-28T08:30:57Z
socius:ART
Arena Produksi Kultural Kerajinan Kulit di Surakarta Dalam Tren Ekonomi Kreatif
Elfena, Lisa
Nurhadi, Nurhadi
Nurcahyono, Okta Hadi
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang; (1) hubungan antara produksi sub sektor kriya dengan naiknya kelas sosial pemuda; (2) cara-cara yang ditempuh oleh pengrajin untuk mengatasi persoalan terkait dengan produksi kriya kulit. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan cara wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling. Jumlah informan sebanyak 8 orang pengrajin kerajinan kulit di Surakarta. Peneliti memilih kerajinan kulit Kota Surakarta karena sarat akan nilai budaya yang dimiliki oleh produsen. Kemudian, data divalidasi menggunakan triangulasi sumber dan metode. Analisis data dilakukan dengan analisis interaktif. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori praktik terutama pemikiran Pierre Bourdieu. Penelitian ini menemukan bagaimana strategi dan pertarungan antar agen, proses produksi makna hingga analisis terkait logika kapital dan kelas sosial. Arena produksi kultural seni kriya kulit di Surakarta dalam tren ekonomi kreatif terbentuk dari struktur arena yang terdapat posisi-posisi para agen yang membentuk produk budaya. Dalam penelitian ini ditemukan pembahuruan dari teori Bourdieu tentang konsep fashion yang lebih komprehensif terhadap situasi saat ini.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2020-12-28
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/244
10.24036/scs.v7i2.244
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 121-133
SOCIUS; Vol 7 No 2 (2020): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 121-133
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v7i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/244/53
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/290
2023-02-01T01:39:18Z
socius:ART
Partisipasi Pemuda dalam Program Ketenagakerjaan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar
Jusmawandi, Jusmawandi
Safriadi, Safriadi
Salah satu Program unggulan Bupati Takalar periode 2017-2022 yaitu penyerapan 10,000 tenaga kerja baru. Peran pemuda sangat penting dalam proses pelaksanaan program untuk menunjukkan keterlibatannya. Program ini berjalan selama tiga tahun namun belum berdampak signifikan terhadap masyarakat, bahkan Kabupaten Takalar masuk dalam daftar 10 Kabupaten dengan tingkat pengangguran tertinggi di Sulawesi Selatan pada tahun 2020. Artikel ini mendeskripsikan bentuk partisipasi pemuda dalam program Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif melalui observasi dan wawancara mendalam (indepht interview). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk partisipasi pemuda terbagi atas dua yaitu partisipasi fisik dan nonfisik. Partisipasi fisik meliputi kegiatan dalam bidang jasa, pendidikan, pertanian, dan lain-lain. Sedangkan partisipasi non fisik meliputi kegiatan seminar, diskusi, dan gagasan lain yang berkaitan dengan program. Berdasarkan teori Arnstein, bentuk partisipasi berada pada tingkatan Citizen Power. Pemuda memberikan kemampuan mereka dalam menentukan, melaksanakan dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang mereka laksanakan. Hasil penelitian menjadi bahan evaluasi Pemerintah Kabupaten Takalar dalam menjalankan program-programnya
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/290
10.24036/scs.v9i1.290
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 42-51
SOCIUS; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 42-51
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/290/70
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/292
2021-06-30T10:29:40Z
socius:ART
Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat di Provinsi Jawa Barat
Asy'ari, Rifqi
Tahir, Rusdin
Rakhman, Cecep Ucu
Putra, Rifki Rahmanda
Salah satu strategi pengembangan pariwisata di Provinsi Jawa Barat untuk mewujudkan pengembangan pariwisata berkelanjutan adalah berbasis masyarakat atau Community Based Tourism (CBT). Arikel ini bertujuan untuk melihat perkembangan pariwisata berbasis masyarakat yang terdapat di Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitan ini adalah penelitian studi literatur dengan menggunakan alat pencarian berupa google scholar mengenai penelitian-penelitian tentang pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di Provinsi Jawa Barat. Kriteria artikel yang dipilih yaitu memiliki fokus penelitian di Provinsi Jawa Barat, kemudian topik artikel yang dibahas adalah pariwisata berbasis masyarakat yang berisikan substansi tentang pelibatan masyarakat dalam pengembangan destinasi pariwisata Jawa Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan masyarakat, peran pemangku kepentingan, dan pengurangan kemiskinan menjadi fokus utama pembahasan yang ada dalam pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di Provinsi Jawa Barat. Provinsi tersebut memiliki potensi yang sangat besar untuk mengembangkan pariwisata berbasis masyarakat dengan mempertimbangkan aspek sinergitas antar sektor, pemerataan pembangunan dan pemberian manfaat kepada masyarakat dalam konteks pengembangan pariwisata.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/292
10.24036/scs.v8i1.292
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 47-58
SOCIUS; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 47-58
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/292/58
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/298
2021-07-01T03:53:33Z
socius:ART
Adaptasi Dosen Digital Immigrant Terhadap Pelaksanaan Pembelajaran pada Masa Pandemi Covid-19
Fernandes, Reno
Ananda, Azwar
Montessori, Maria
Firman, Firman
Putra, Eka Vidya
Naldi, Hendra
Fitriani, Erda
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana adaptasi pembelajaran melalui E-learning yang dilakukan oleh dosen digital immigrant di Universitas Negeri Padang (UNP). Hal ini menarik untuk dikaji, karena pada masa Pendemi Covid-19 telah mengubah sistem pelaksanaan perkuliahan di UNP dari tatap muka langsung menjadi tatap maya dengan memanfaatkan E-Learning yang tentunya bertumpu kepada penguasaan teknologi. Sementara itu ada sekelompok dosen yang lemah dalam penguasaan teknologi informasi, namun tetap harus mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini agar proses perkuliahan tetap berjalan. Kelompok ini kemudian dikenal dengan istilah digital immigrant. Proses adaptasi dalam pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh dosen digital immigrant ini akan dianalisis dengan menggunakan teori struktural fungsional dari Talcott Parsons. Penelitian ini menggunakan metode campuran, kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan dosen digital immigrant memiliki keterbatasan dalam melaksanakan pembelajaran menggunakan platform E-Learning UNP. Bagi dosen digital immigrant sistem E-Learning UNP tersebut platform pembelajaran formal yang tidak sederhana dan tidak praktis digunakan. Namun dalam perjalanannya dosen digital immigrant tetap beradaptasi dengan cara terus belajar, sembari melaksanakan pembelajaran secara sinkronus menggunakan aplikasi digital lainnya seperti WhatsApp dan aplikasi video conference (Google Meet dan Zoom Meeting). Sementara untuk pemeliharaan pola sistem pembelajaran di E-learning UNP dosen digital immigrant meminta bantuan kepada sejawat dosen muda untuk menginputkan konten-konten tersebut ke dalam E-Learning. Namun secara prinsip, berbagai kebutuhan pelaksanaan pembelajaran seperti rencana pembelajaran semester, bahan ajar, media pembelajaran, soal ujian, bahan tugas tetap disediakan oleh dosen digital immigrant. Hal ini dilakukannya untuk pencapaian tujuan pembelajaran tetap berlangsung di masa pandemi Covid-19.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/298
10.24036/scs.v8i1.298
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 59-72
SOCIUS; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 59-72
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/298/59
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/299
2021-06-30T10:28:42Z
socius:ART
Perilaku Belajar Mahasiswa Batak Toba di Universitas Negeri Manado
Hutagalung, Dahlia Morina
Kerebungu, Ferdinand
Lamadirisi, Maryam
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis perilaku belajar mahasiswa Batak Toba di Perguruan Tinggi. Tujuan tersebut berdasarkan permasalahan yaitu terdapat perubahan perilaku belajar mahasiswa Batak Toba di Universitas Negeri Manado dibandingkan ketika masih duduk dibangku SMA. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Metode ini digunakan untuk mengetahui fenomena perilaku belajar mahasiswa Batak Toba Universitas Negeri Manado yang mengalami perubahan cara belajar dan prestasi belajar. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara, data hasil penelitian dianalisis menggunakan teknik analisis interaktif menurut Milles dan Huberman. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa terjadi perubahan perilaku belajar pada mahasiswa Batak Toba di perguruan tinggi khususnya di Universitas Negeri Manado, jika dibandingkan ketika masih duduk di bangku SMA. Perubahan perilaku belajar dapat dilihat dari prestasi belajar yang menurun, faktor penyebabnya yaitu perilaku malas mengikuti perkuliahan yang disebabkan karena lingkungan pergaulan, jauh dari pengawasan atau kontrol langsung orang tua dan tidak mampu mengatur waktu belajar. Prestasi belajar yang menurun dapat dlihat dari indeks prestasi semester mahasiswa Batak Toba yang berdampak pada tidak dapat menyelesaikan masa studi tepat waktu.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/299
10.24036/scs.v8i1.299
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 36-46
SOCIUS; Vol 8 No 1 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 36-46
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/299/57
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/319
2021-12-31T11:08:32Z
socius:ART
Pemberdayaan Masyarakat Pengrajin Songket Silungkang di Kota Sawahlunto, Sumatera Barat
Melinda, Sonya
Fitlayeni, Rinel
Ariesta, Ariesta
Songket silungkang merupakan salah satu warisan budaya daerah Kota Sawahlunto yang sudah terkenal di Indonesia hingga mancanegara. Songket Silungkang memiliki ciri khas pada ragam hias songket yang menjadi salah satu faktor terpenting dalam pembuatannya. Selain itu songket juga merupakan sentra produksi unggulan lokal di Kota Sawahlunto, sehingga butuh dilestarikan kerajinan ini melalui pemberdayaan ekonomi. Salah satu bentuk pemberdayaan dengan dilakukan pelatihan tenun songket yang dilakukan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Koperindag) & UPTD Tekstil Kota Sawahlunto. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tujuan pemberdayaan ekonomi masyarakat pengrajin songket desa Muaro Kalaban, Kecamatan Silungkang serta strategi pemasaran tenun silungkang tersebut. Penelitian ini menggunakan teori Fungsionalisme Struktural Talcott Parson. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan tipe studi kasus. Informan penelitian ini berjumlah 7 orang yang terdiri dari Kepala Bidang Perindustrian Dinas Koperindag Kota Sawahlunto, Kepala Pelatihan UPTD Kota Sawahlunto, peserta pelatihan tenun songket kecamatan Silungkang, peserta yang produktif bertenun sampai sekarang. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberdayaan yang dilakukan oleh Koperindag dan UPTD melalui pelatihan tenun songket bertujuan untuk; 1) meningkatkan ekonomi pengrajin tenun songket, 2) meningkatkan produksi songket silungkat, 3) melestarikan karya seni. Sedangkan strategi pemasaran yang dilakukan oleh masyarakat dengan 1) membangun relasi dengan toko-toko grosir, 2) pemasaran secara online.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/319
10.24036/scs.v8i2.319
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 113-124
SOCIUS; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 113-124
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/319/63
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/329
2021-12-31T11:08:32Z
socius:ART
Human Governance: Aksesibilitas Fasilitas Publik Terhadap Penyandang Disabilitas
Darmadi, Dandi
Rania, Gita
Fitriana, Aulia Regita Dewa
Setiawan, Ardian Bagus
Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan aksesibilitas para penyandang disabilitas di Kabupaten Sidoarjo dalam berbagai aspek kehidupan, tidak hanya meyangkut persoalan sarana dan prasaran fisik tetapi juga akses terhadap kegiatan sosial yang sesuai dengan prinsip human governance. Penelitian ini penting untuk dilakukan, sebagai upaya untuk mengevaluasi berjalannya prinsip keadilan sosial bagi seluruh warga dalam penggunaan fasilitas publik, terutama bagi penyandang disabilitas yang seringkali menjadi pihak yang termarginalkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan anggota Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Cabang Sidoarjo dan anggota Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI). Hasil wawancara didukung oleh hasil observasi, studi literatur serta data dokumentasi yang berasal dari Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo. Teknik analisis data dilakukan melalui tahapan identifikasi menurut kelompok tujuan penelitian, mengelola dan menginterpretasikan data, kemudian dilakukan abstraksi, reduksi, dan memeriksa keabsahan data. Hasil penelitian dengan menggunakan konsep human governance ditemukan dari ketujuh prinsip human governance, masih belum sepenuhnya di implementasikan oleh pemerintah kabupaten Sidoarjo. Aspek yang sudah terpenuhi adalah partisipasi dan kehandalan. Sementara aspek yang masih belum terpenuhi meliputi; (a) akuntabilitas sosial; (b) pendidikan warga negara; (c) kesamaan dan kebebasan; (d) sustainabilitas; dan (f) kinerja pemerintah yang adaptif.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/329
10.24036/scs.v8i2.329
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 100-112
SOCIUS; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 100-112
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/329/62
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/341
2021-12-31T11:08:32Z
socius:ART
Praktik Pendisiplinan Tubuh dan Resistensi Masyarakat Pelaku Usaha Wisata Bahari Pada Masa Pandemi Covid-19 di Pulau Derawan, Kabupaten Berau Kalimantan Timur
Hidayah, Ahmad
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan praktik pendisiplinan tubuh (biopolitik) terhadap masyarakat pelaku usaha wisata bahari, serta resistensi yang dilakukan oleh masyarakat pelaku usaha wisata bahari di Pulau Derawan ketika pandemi Covid-19. Pegumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teori biopolitik dari Michael Foucault dan teori resistensi dari James C. Scott untuk menganalisis temuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama pandemi Covid-19 Pemerintah Kabupaten Berau dan Pemerintah Kampung Pulau Derawan mendisiplinkan tubuh para pekerja dan pelaku usaha wisata bahari di Pulau Derawan dengan cara membuat regulasi penutupan sementara objek wisata Pulau Derawan. Selanjutnya tindakan perlawanan (resistensi) dilakukan oleh pelaku usaha wisata bahari di Pulau Derawan karena keterlambatan respon pihak Pemerintah Kampung Pulau Derawan mengenai pembukaan kembali destinasi wisata pada era normal baru. Bentuk resistensi pelaku usaha wisata bahari di Pulau Derawan adalah menyampaikan aspirasi/ teguran terhadap Pemerintah Kampung Pulau Derawan sebagai pengambil kebijakan serta mensiasati regulasi protokol kesehatan bagi wisatawan untuk memasuki Pulau Derawan. Resistensi yang dilakukan ini adalah bentuk perlawanan pelaku usaha wisata terhadap regulasi pemerintah, sekaligus cara mereka bertahan dalam menanggapi kesulitan yang mereka hadapi pada masa pandemi Covid 19.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/341
10.24036/scs.v8i2.341
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 136-147
SOCIUS; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 136-147
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/341/65
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/364
2023-02-01T01:39:18Z
socius:ART
Mekanisme Penyelesaian Konflik Jalur dan Alat Penangkapan Ikan di Perairan Pulau Rukau Desa Semembang
Rahmadeni, Yozi
Septian, Doni
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor dan mekanisme penyelesaian konflik jalur penangkapan dan alat penangkapan ikan di perairan Pulau Rukau Desa Semembang. Perairan ini merupakan satu-satunya zona produktif terakhir tempat bergantungnya mata pencaharian nelayan rawai tradisional Desa Semembang sejak turun temurun. Perairan ini mengalami beberapa kali konflik antar nelayan rawai tradisional dengan nelayan modern. Konflik memuncak terjadi pada tahun 2017 dan pada tahun 2021 yang berujung pada penyanderaan kapal serta pembakaran alat penangkapan ikan milik nelayan modern. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari Kepala Desa, Badan Perwakilan Daerah, Perwakilan Nelayan, Kepala Dusun, serta Polisi Khusus Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab konflik terjadi karena: 1) adanya perbedaan kepentingan antar nelayan, 2) pelanggaran jalur, dan 3) penggunaan alat penangkapan ikan modern oleh nelayan dari Kecamatan Meral Karimun dan Desa Kuala Selat Kecamatan Kateman. 4) tidak adanya sosialisasi kebijakan dan pengawasan atas pelanggaran dari Pos SDKP Provinsi Kepulauan Riau. Mekanisme penyelesaian konflik yang dilakukan melalui: pendekatan negosiasi, konsiliasi dan mediasi yang berakhir dengan surat kesepakatan perjanjian dengan mengacu kepada Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perikanan dan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 59/PERMEN-KP/2020 Tentang Jalur dan Alat Penangkapan Ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/364
10.24036/scs.v9i1.364
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 1-11
SOCIUS; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 1-11
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/364/66
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/365
2021-12-31T11:22:08Z
socius:ART
The ex-PKI Political Prisoners Motive to Produce the Memories of 1965/66 Mass Violence in West Sumatra
Patra, Haldi
Anatona, Anatona
Narny, Yenny
This article analyses ex-PKI political prisoners' motive to produce their memory about mass violence and detention in 1965/66. They joined the YPKP (Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan/Institute for Research on the victims 1965/65). In this organization, they expect justice for what they experienced in 1965. This article uses qualitative research. We acquire the data by interview and literature study. There are six interviewers –five of them are ex-PKI political prisoners, and one is the chairman of the YPKP branch in West Sumatra. Besides the interview, we also use relevant books, articles, newspapers, archives, and web pages. We employ the social memory approach to analyse this subject. The ex-PKI political prisoners' memory of violence had shaped the same vision between them to produce the memories of what they have experienced during 1965/66. Therefore, the old ex-political prisoners expected to straighten history to reconcile the government and the victims. They attempt to counter the state narration that mentions they had a part in the 30 September 1965 Movement to hold the coup and prove that the state victimized them for decades. Along with the straightened history, there are two primary purposes in this reconciliation they are fighting for; 1) Confession of the state that human rights violations had taken place; 2) Recovery and rehabilitation for those who had become the victim of human rights violations.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/365
10.24036/scs.v8i2.365
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 125-135
SOCIUS; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 125-135
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/365/64
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/366
2021-12-31T11:08:32Z
socius:ART
Masyarakat Konsumsi dan Simulasi Pengunjung Coffee Shop Janji Jiwa di Kota Padang
Azzara, M. Abdi
Azwar, Azwar
Elfitra, Elfitra
Janji Jiwa merupakan coffee shop paling popular, dan Sumatera Barat sebagai salah satu Provinsi dengan jumlah peminum serta kunjungan coffee shop tertinggi secara nasional. Sesuai dengan tujuan penelitian maka tulisan ini akan membahas mengenai motif-motif konsumsi serta konstruksi gaya hidup konsumerisme di kalangan pengunjung coffee shop Janji Jiwa di Kota Padang. Untuk menganalisis data yang terkumpul peneliti menggunakan perspektif Jean P Baudrillard terkait masyarakat konsumsi. Metode yang digunakan pendekatan kualitatif, dengan tipe penelitian studi kasus (single case study). Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling dengan jumlah informan 9 orang yang terdiri dari informan pelaku dan informan pengamat. Untuk analisis data, peneliti menggunakan analisis interaktif Miles dan Huberman, untuk menjamin validitas dan reliabilitas data maka peneliti melakukan uji triangulasi data. Hasil dari penelitian menunjukan adanya pergeseran motif konsumsi dimana konsumsi yang terjadi bukan didasari pada motif-motif pemenuhan kebutuhan biologis, melainkan sebagai bentuk aktualisasi diri dalam rangka signifikansi dan klasifikasi sosial. Terbentuknya pandangan imajiner dan konstruksi gaya hidup konsumerisme tidak terlepas dari hukum kausalitas yang kompleks dan beragam, ditinjau dari aspek nilai tanda, logika sosial konsumsi, ruang sosial, dan media tontonan. Keseluruhan aspek tersebut sarat akan simulasi dan simulasi tersebut diproduksi ulang baik dalam bentuk abstrak maupun konkrit. Fakta ini merupakan bukti irasionalitas masyarakat kontemporer kedalam bentuk perilaku konsumtif.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2021-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/366
10.24036/scs.v8i2.366
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 86-99
SOCIUS; Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 86-99
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v8i2
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/366/61
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/378
2023-07-05T03:03:29Z
socius:ART
Modal Sosial sebagai Instrumen Pemberdayaan Masyarakat Desa
Alfiansyah, Rafi
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan modal sosial yang terbentuk melalui kegiatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Rejeki Barokah dalam memberdayakan masyarakat Desa Sumbergondo Kecamatan Bumiaji, Kota Batu Propinsi Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tipe studi kasus. Penelitian ini menggunakan teori modal sosial Putnam. Metode analisis data yang digunakan adalah model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial Putnam sebagai instrumen BUMDes dalam pemberdayaan masyarakat yaitu aspek norma gotong royong dan keswadayaan menjadi pondasi dasar dalam pemberdayaan, yang mana berpengaruh pada ketercapainya program. Selanjutnya aspek jaringan sosial memuat hubungan yang dijalin BUMDes dengan persatuan BUMDes di Indonesia guna peningkatan kualitas program, dan peningkatan aspek kepercayaan masyarakat melalui program yang digagas dan dikelola yakni Bank sampah dan D’Gondoe café. BUMDes Rejeki Barokah Desa Sumbergondo, Kota Batu bisa mengatasi dan menekan permasalahan yang ada di wilayahnya, berupa masyarakat memperoleh feedback positif pada aspek sosial, seperti lowongan pekerjaan, magang dan pelatihan kewirausahaan, sedangkan aspek lingkungan yaitu lebih bersih, nyaman dan asri, dan aspek ekonomi berupa penambahan penghasilan.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2023-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/378
10.24036/scs.v10i1.378
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 41-51
SOCIUS; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 41-51
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v10i1
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/378/82
Copyright (c) 2023 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/381
2023-02-01T01:39:18Z
socius:ART
Gerakan Sosial dan Mobilisasi Sumber Daya dalam Memperjuangkan Pengakuan Kepercayaan Berbeda
Putri, Tesa Amyata
Sekarningrum, Bintarsih
Fedryansyah, Muhammad
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gerakan sosial yang dilakukan oleh organisasi Aliran Kebatinan Perjalanan (AKP), dalam memperjuangkan pengakuan keyakinan mereka di Indonesia. Masalah ini menarik karena, Mahkamah Konstitusi saat ini telah memberikan layanan kependudukan dan pencatatan sipil pada para penghayat kepercayaan untuk mengisi kolom agama sesuai dengan keyakinan dan kepercayaannya sesuai yang diatur di dalam Surat Keputusan MK No. 97/PUU-XIV/2016. Hal ini merupakan bukti dari keberhasilan kelompok aliran kepercayaan memperjuangkan keyakinannya dan melepaskan diri dari 6 agama yang dipaksakan oleh negara. Salah satu organisasi aliran kepercayaan yang aktif memperjuangkan hak beragama dan keyakinannya adalah organisasi Aliran Kebatinan Perjalanan yang ada di Kota Bandung. Perjuangan dan keberhasilan tersebut memperlihatkan adanya gerakan sosial yang terorganisir agar tujuan yang diinginkan organisasi Aliran Kebatinan Perjalanan tercapai. Artikel ini menganalisis hal tersebut dengan menggunakan Teori mobilisasi sumber daya (Resources Mobilisation Theory) Anthony Oberschall sebagai pisau analisis dalam artikel ini. Artikel ini menggunakan metode kualitatif dengan Teknik observasi, wawancara, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan organisasi AKP merupakan wujud dari gerakan sosial. Sedangkan keberhasilan organisasi AKP ditentukan dari pemaksimalan berbagai sumber daya organisasi AKP baik secara internal maupun eksternal. Salah satu faktor terbesar dari keberhasilan gerakan sosial AKP adalah kemampuan dalam memobilisasi sumber daya dengan baik dan pemanfaatan peluang politik yang dilakukan oleh organisasi ini
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/381
10.24036/scs.v9i1.381
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 22-31
SOCIUS; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 22-31
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/381/68
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/383
2023-02-01T01:39:18Z
socius:ART
Perilaku Panic Buying dan Resiliensi dalam Menghadapi Krisis Pandemi Covid-19
Viola, Hasna Anugerah
Fitrianto, Achmad Room
Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis strategi bisnis yang dijalankan pelaku usaha dalam memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa pandemi covid 19 berdasarkan keterkaitan antara perubahan perilaku masyarakat dengan fenomena panic buying. Jenis pendekatan pada penelitian ini adalah pendekatan mix method dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara terstruktur kepada 32 responden terpilih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pembatasan sosial mempengaruhi eksistensi pedagang kecil di pasar tradisional, dimana pendapatan para pedagang menurun drastis karena perubahan perilaku masyarakat yang bersikap selektif dalam memilih produk. Di sisi lain, beberapa individu maupun kelompok masyarakat memilih untuk membeli barang dengan jumlah yang sangat besar sehingga mengakibatkan terganggunya rantai pasokan. Dengan demikian, respon masyarakat yang beragam memiliki korelasi kuat dengan teori resiliensi, yakni sebagai wujud upaya adaptasi untuk mengatasi berbagai tekanan akibat pandemi Covid-19. Hasil penelitian ini berimplikasi pada sebuah rekomendasi tentang strategi bertahan hidup masyarakat dalam mencegah timbulnya kepanikan, serta strategi UMKM untuk pulih dari kemerosotan perekonomian.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/383
10.24036/scs.v9i1.383
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 12-21
SOCIUS; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 12-21
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/383/67
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/405
2023-02-01T01:39:35Z
socius:ART
How Does Social Capital Help Achieve High-Quality Education?
Arianti, Yosi
Taqwa, Ridhah
The purpose of this study is to examine how social capital is used to achieve high-quality education at SMAN Sumatra Selatan. This was a descriptive qualitative study with data collected through participant observation. The researcher was involved directly as well as witnessing the research process and conducting in-depth interviews with ten informants. The Miles and Huberman's were applied in the data analysis. The study's findings revealed the presence of social capital in SMAN Sumatra Selatan in the form of trust, networks, and social norms. Cooperation between the Government of the Province of South Sumatra and the Putera Sampoerna Foundation, as well as cooperation with companies, shown trust. The social network formed as a result of the partnership between SMAN Sumatra Selatan and the mass media, as well as education supporting companies. The social norms in the school were represented by four exceptional programs: academic programs, lifetime learning programs, the pathway to leadership programs, and boarding education programs. This school's social capital components included communicating with one another, working together, influencing one another, and being related to one another. They resulted in a structure of social relations that culminated in a high-quality school.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/405
10.24036/scs.v9i2.405
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 118-127
SOCIUS; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 118-127
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/405/77
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/411
2023-02-01T01:39:18Z
socius:ART
Kebijakan Petani Urban di Tengah Keterbatasan Lahan di Kota Cilacap
Luthfiasari, Alif
Nurhadi, Nurhadi
Purwanto, Danang
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang strategi yang ditempuh petani urban di tengah keterbatasan lahan di Kota Cilacap. Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling. Jumlah informan sebanyak 9 orang yang berprofesi sebagai petani urban. Peneliti memilih petani urban karena memiliki perkembangan dalam produktivitas pertanian lebih modern. Analisis yang digunakan model taksonomi milik Spradley. Data domain penelitian diidentifikasi, telusuri, dianalisis, kemudian membangun taksonomi tentative. Pertanyaan struktural digunakan untuk memverifikasi hubungan taksonomi dengan melakukan wawancara tambahan. Peneliti menemukan bahwa petani urban mengalami hambatan baik dari lahan, iklim, modal, dan pengetahuan tetapi masih melakukan produktivitas dengan mengandalkan strategi untuk menghasilkan keuntungan serta kemajuan pertanian. Aktor memiliki peranan penting dalam mempertimbangan pilihan untuk mencapai tujuan tertentu serta memaksimalkan sumber daya yang dimiliki. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa petani urban tidak hanya bertindak untuk bertahan, tetapi melakukan tindakan pembaharuan untuk keberlanjutan pertanian di wilayah perkotaan.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/411
10.24036/scs.v9i1.411
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 52-61
SOCIUS; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 52-61
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/411/71
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/413
2023-02-01T01:39:18Z
socius:ART
Keberadaan Pasar Tiban Jalan Lingkar Selatan Salatiga dalam Perspektif Teori Fungsionalisme Struktural
Muhsin, Ilyya
Shaleh, Abdul Qodir
Amin, Sifaul
Pasar Tiban di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga adalah pasar yang berlokasi di jalan provinsi yang seharusnya steril dari gangguan dan hambatan akibat dari aktivitas warga yang bertransaksi jual beli. Faktanya, pasar ini tetap lestari hingga lebih dari satu dekade terakhir dan bahkan semakin banyak baik pedagang maupun pengunjungnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan mengapa Pasar Tiban tersebut tetap eksis selama lebih dari satu dekade ini meski berlokasi di sepanjang jalan raya lintas provinsi. Untuk mengkajinya, penulis menggunakan teori fungsionalisme struktural AGIL Talcott Parons. Metode yang digunakan adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan melakukan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan terhadap data yang didapatkan tersebut. Hasil riset menunjukkan bahwa Pasar Tiban JLS Salatiga dapat eksis lebih dari satu dasawarsa sampai saat ini karena Pasar Tiban tersebut sudah menjadi sistem sosial. Hal ini dapat dilihat dengan terpenuhinya fungsi AGIL (adaptation, goal attainment, integration, latency) dalam teori fungsionalisme struktural Parsons secara terstruktur dan terintegrasi. Fungsi adaptasi berupa komunikasi intensif dengan pihak-pihak berwenang untuk saling bernegosiasi, fungsi pencapaian tujuan berupa keuntungan ekonomi secara berlipat-lipat dalam waktu yang sangat singkat, fungsi integrasi berupa terbentuknya aturan yang mengatur cara jualan di Pasar Tiban dan fungsi latensi berupa memaksimalkan penegakan aturan main paguyuban, memperkuat kerjasama dan solidaritas pedagang serta mempersilahkan siapapun untuk ikut berjualan. Maksimalisasi keempat fungsi tersebut menjadi garansi keberlangsungan Pasar Tiban pada masa mendatang.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/413
10.24036/scs.v9i1.413
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 32-41
SOCIUS; Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 32-41
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i1
ind
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/413/69
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/423
2023-07-05T03:03:29Z
socius:ART
Bibliometric: Pemberdayaan Masyarakat dalam Pariwisata Berkelanjutan di Indonesia
Asy'ari, Rifqi
Putra, Rifki Ramanda
Moto pariwisata Indonesia sekarang mengarah pada quality and sustainable tourism yang dimaksudkan menciptakan pariwisata yang melestarikan dan menyejahterakan masyarakat. Mewujudkan arah tersebut dibutuhkan pemberdayaan masyarakat yang mendukung berjalannya moto pariwisata Indonesia. Penelitian ini dilakukan selama satu tahun di tahun 2021. Bertujuan mengkaji sejauh mana pemberdayaan dalam pariwisata berkelanjutan di Indonesia dengan pendekatan bibliometric. Tahapan yang dilakukan dengan tahap pencarian 15 artikel dan tahap pemetaan topik yang dianalisis menggunakan Vosviewer. Temuan yang didapat menunjukkan keterhubungan jejaring pemberdayaan masyarakat dan pariwisata berkelanjutan terhubung dengan jejaring tema pembangunan berkelanjutan dan model pemberdayaan yang dilakukan masih minim yang di mana tren terkait pemberdayaan masyarakat dan pariwisata menjadi penelitian yang baru berkembang. Hasil yang didapat dalam kajian dilakukan berupa skema proses pemberdayaan masyarakat yang dapat dilakukan dengan proses pendekatan pemberdayaan sosial, pemberdayaan lingkungan dan pemberdayaan ekonomi untuk menciptakan ekosistem pariwisata berkelanjutan.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2023-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/423
10.24036/scs.v10i1.423
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 19-30
SOCIUS; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 19-30
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v10i1
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/423/80
Copyright (c) 2023 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/439
2023-02-01T01:39:35Z
socius:ART
The Distinction in Student Perceptions' of Female Smokers
Pravitriani, Elsa Novi
Martono, Nanang
Puspitasari, Elis
This study explains the differences in student perceptions of female smokers. The students who were respondents in this study were 2018 students at the University of Palangkaraya and IAIN Palangkaraya. This research was conducted using a survey method with a simple random sampling technique. The number of samples taken was as many as 192. Methods of data analysis using a cross table and Chi Square. There are two research results obtained first, there is no difference in perceptions of female smokers between Palangkaraya University students and IAIN Palangkaraya students. The chi square value is 1.34 and the significance value is 0.24, indicating the relationship between the variables is not significant. Second, there is no difference in perceptions of female smokers between male and female students. The chi squared value of 0.44 and a significance value of 0.50 indicate that the relationship between variables is not significant. Based on the place of study and gender, there is basically no difference in perception. Women who smoke have a negative perspective compared to men who smoke. This is because there is a culture that has been attached to the idea that smoking for women is a very despicable and inappropriate thing.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/439
10.24036/scs.v9i2.439
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 109-117
SOCIUS; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 109-117
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/439/76
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/446
2023-02-01T01:39:35Z
socius:ART
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adopsi E-Commerce Wirausaha Perempuan
Kurniasih, Cut Endang
Aqualdo, Nobel
Zuryani, Hilmah
Sektor Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) terus menunjukkan perkembangan yang sangat baik tidak terkecuali bagi wirausaha perempuan yang ikut menjalankan UMKM dengan mengadopsi e-commerce sebagai strategi inovasi menghadapi bisnis yang semakin kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi wirausaha perempuan dalam mengadopsi e-commerce ditinjau dari faktor organisasi, teknologi, manfaat yang dialami, keamanan dan lingkungan eksternal. Kuesioner disebarkan kepada wirausaha perempuan yang memiliki UMKM di Kota Pekanbaru. Dengan ketentuan, UMKM itu harus terdaftar di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), serta dijalankan dengan mengadopsi e-commerce. Jumlah wirausaha perempuan yang menjadi responden dalam penelitian ini sebanyak 72 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor dominan yang mempengaruhi adopsi e-commerce pada wirausaha perempuan adalah faktor manfaat yang dialami dengan indikator yang paling menentukan yaitu efesiensi biaya. Faktor selanjutnya ditentukan oleh faktor kesiapan organisasi dengan indikator yang paling menentukan yaitu kesadaran menerima perubahan dan perkembangan TI. Kemudian diikuti oleh faktor teknologi dengan indikator yang paling menentukan yaitu ketersediaan program dan sistem pendukung e-commerce (software, website).
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/446
10.24036/scs.v9i2.446
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 62-74
SOCIUS; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 62-74
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/446/72
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/450
2023-07-05T03:03:29Z
socius:ART
Altruisme dalam Membangun Solidaritas Sosial Komunitas Relawan
Wibowo, Annabela Assyfa
Penelitian ini bertujuan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi altruisme komunitas dalam membangun solidaritas sosial di Siaga Peduli Magelang, motivasi altruisme kerelawanan dan dampak altruisme dalam membangun solidaritas sosial di Siaga Peduli Magelang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Informannya adalah pengurus Siaga Peduli Magelang yang telah bergabung dalam kegiatan kerelawanan selama minimal satu tahun. Penelitian ini menggunakan teori solidaritas sosial Emile Durkheim. Metode analisis data studi ini menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi altruisme dalam komunitas ini yaitu empati, kepuasan diri, dan meyakini keadilan dunia bahwa kebaikan akan dibalas setimpal oleh Tuhan. Motivasi altruisme kerelawanan dalam komunitas Siaga Peduli Magelang berkaitan erat dengan empati yang mendorong perilaku prososial para informan. Motivasi perilaku prososial dalam komunitas Siaga Peduli Magelang dibagi menjadi dimensi pleasure dan pressure. Terdapat dampak altruisme dalam membangun solidaritas sosial dalam Siaga Peduli Magelang. Altruisme dalam diri relawan tertanam kuat sehingga meningkatkan solidaritas sosial untuk terus berkontribusi di bidang kerelawanan..
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2023-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/450
10.24036/scs.v10i1.450
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 31-40
SOCIUS; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 31-40
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v10i1
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/450/81
Copyright (c) 2023 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/451
2023-02-01T01:39:35Z
socius:ART
Answering Agrarian Issues through Analysis of Employment Opportunities and Labor Shifting
Fatanti, Megasari Noer
Maulidiyah, Syarifatul
Perguna, Luhung Achmad
Fatah, Zainal
Agrarian research in Indonesia has developed with its variety of focus areas such as analysis of agrarian structure disparity, land ownership conflicts, and poverty. However, of the several research topics related to agrarian affairs, it is apparent that very few discuss how employment opportunities and types of labor shifting in the agriculture sector exist from a sociological perspective. Agrarian studies in this research have the objective to describe and analyze employment opportunities and types of labor shifting in the agriculture sector in Balearjo Village, Pagelaran Sub-District, Malang Regency. This study uses a qualitative descriptive approach with the data collection technique of participant observation and semi-structured interviews. The unit of analysis is employment opportunities and labor shifting in the agriculture sector, discussed with the Historical Materialism Theory of Karl Marx. Research results indicated that there is a variety of employment opportunities in the agriculture sector, not only limited to land ownership and land tilling. The same is true for patterns of labor shifting; the condition is not as simple as society shifting to non-agriculture sectors. Instead, shifts occur that are temporary in nature and continuous in a cycle depending on the harvest season. The existence of various employment opportunities that implicate labor shifting is certainly due to the existence of a material basis that determines a non-material basis. This is because the position of individuals in the agricultural working class will determine their consciousness and the ways they work.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/451
10.24036/scs.v9i2.451
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 98-108
SOCIUS; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 98-108
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/451/75
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/455
2023-02-01T01:39:35Z
socius:ART
Instagram sebagai Third Place Virtual Pria selama Pandemi Covid-19
Astuti, Irawati Diah
Penelitian ini menjelaskan tentang penggunaan Instagram sebagai third place virtual kaum pria selama pandemi Covid-19 melanda. Diketahui, selama pandemi Covid-19, aktivitas masyarakat terkungkung hanya di rumah saja sehingga rumah yang sedianya menjadi first place juga berfungsi sebagai second place, yaitu tempat kerja. Sementara untuk mengunjungi third place yakni tempat untuk bersosialisasi secara santai sulit dilakukan karena adanya anjuran dan perintah untuk diam di rumah demi meniadakan penularan Covid-19. Sebagai alternatif, para pria melirik media sosial, terutama Instagram, sebagai sarana berkomunikasi yang aman tanpa bersentuhan secara fisik karena komunikasi dilakukan dengan komputer sebagai mediasinya. Dengan menggunakan metode kualitatif berupa analisis isi, peneliti menilai unggahan-unggahan di akun Instagram @bapak2id yang menjadi pilihan banyak kaum pria sebagai tempat bersosialisasi secara virtual. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa akun Instagram @bapak2id menjadi pilihan sebagai third place virtual karena konten dan interaksi yang dihadirkan di akun tersebut memenuhi delapan karakteristik yang disyaratkan Oldenburg (1989) agar sebuah tempat bisa disebut sebagai third place. Konten @bapak2id yang penuh humor, hangat, terbuka untuk siapa saja, dan low profile membuat kaum pria membentuk koneksi dengan para founder maupun dengan sesama pengikut akun tersebut.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/455
10.24036/scs.v9i2.455
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 85-97
SOCIUS; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 85-97
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/455/74
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/457
2023-07-05T03:03:29Z
socius:ART
Strategi Promosi Pariwisata melalui Media Sosial dalam Meningkatkan Pengunjung di Desa Wisata
Akasse, Cahyadi Saputra
Ramansyah, Ramansyah
Kebudayaan Islam berbasis kearifan lokal sangat kental dengan masyarakat Gorontalo. Keberagaman budaya Gorontalo yang lekat kaitannya dengan nuansa islami ini memberi dampak juga terhadap sektor pariwisata, salah satu ada di desa Bubohu, Kabupaten Gorontalo yang mengusung konsep desa wisata religius. Promosi pariwisata jika tidak dibarengi dengan strategi komunikasi yang baik, maka akan mempengaruhi eksistensi dari objek wisata itu sendiri. Berdasarkan itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi promosi pariwisata melalui media sosial yang dilakukan oleh pengelola dalam meningkatkan pengunjung di desa wisata religi Bubohu serta peran dari masyarakat setempat dalam mengenalkan potensi wisata di desa wisata religi Bubohu. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Dalam penelitian ini data primernya adalah hasil wawancara dengan pemerintah setempat dan pengelola desa wisata religi Bubohu di Kabupaten Gorontalo, data sekundernya adalah konten media sosial dari desa wisata religi Bubohu serta penelitian terdahulu yang terkait dengan penelitian ini. Dalam penelitian ini metode penarikan informan menggunakan Teknik purposive sampling. Informan dalam penelitian ini adalah pemerintah setempat dan pengelola objek wisata. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam melakukan promosi pariwisata dibutuhkan sinergi antara pemerintah, pengelola, serta masyarakat agar pesan promosi bisa lebih menjangkau masyarakat luas. Media sosial memberikan dampak yang besar dalam proses promosi serta dapat meningkatkan jumlah pengunjung objek wisata religi Bubohu.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2023-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/457
10.24036/scs.v10i1.457
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 52-60
SOCIUS; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 52-60
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v10i1
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/457/83
Copyright (c) 2023 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/466
2023-02-01T01:39:35Z
socius:ART
Drag Queen Performers in Urban Pink Tourism: Community of People, Place, and Poverty
Zuryani, Nazrina
Erviantono, Tedi
Pramestisari, Nyoman Ayu Sukma
The research focuses on “front and back stage” such as exposed in in-depth interviews of two drag queens: Mami Salsa and Mami Sisca, the first one from Denpasar, the second from Singaraja in North Bali. Mami Salsa started working as a drag queen in the late 90s and retired from performing in 2020. Having had a wife and children, he dresses as a man and is now considered a senior drag queen; he is not in good health, so he rarely performs and instead mentors young drag queen performers. As for Mami Sisca, “she” stopped performing as a drag queen in November 2019 and now works as a popular English teacher for kids as well as a cat and dog rescuer. She still dresses as a woman, and having gained wide social recognition during her “front stage” drag queen days, “she” is now a respected figure of Singaraja’s community. Socially integrated, both Mami Salsa and Mami Sisca show the type of positive evolution of urban tourism that shows people, place and poverty as aspects of the lives of drag queens. One of the ways that could help ordinary drag queens to follow the steps of Mami Salsa and Mami Sisca would indeed be for the hotel and restaurant association to give full recognition to their performing arts profession. This research advocates the drag queens coalition of Bali to have the pocket book and the web site to make their profession sound and legal.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2022-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/466
10.24036/scs.v9i2.466
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 75-84
SOCIUS; Vol 9 No 2 (2022): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 75-84
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v9i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/466/73
Copyright (c) 2022 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/467
2024-02-23T09:18:12Z
socius:ART
Mekanisme Penyelesaian Konflik Pada Program Bantuan Subsidi Meteran Listrik Pasang Baru Di Pulau Semembang Desa Semembang
Rahmadeni, Yozi
Septian, Doni
Pelaksanaan program bantuan subsidi meteran listrik pasang baru dengan daya per rumah tangga 4A (900va). yang diusulkan oleh Pemerintah Desa Semembang ke Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kepulauan Riau di peruntukkan bagi lansia, janda dan masyarakat tidak mampu di Dusun 1 dan Dusun 2 Pulau Semembang Desa Semembang. menimbulkan konflik. Konflik terjadi antara masyarakat ke Biro dan tim pengurus partai di tingkat Kecamatan, juga antar anggota tim pengurus partai. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan faktor penyebab dan mekanisme penyelesaiannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kepulauan Riau selaku pemberi program, Kepala Desa selaku pengusul program, perwakilan Biro Penyelenggara Bantuan selaku pelaksana program, Ketua BPD, RT, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab terjadinya konflik: 1) dilatarbelakangi adanya perbedaan kepentingan yang memanfaatkan situasi dalam menutupi janji politis kampanye diwaktu pemilihan umum legislatif tahun 2019 dan pemilihan umum Kepala Daerah tahun 2020. 2) tidak adanya sosialisasi yang dilakukan Dinas dan pihak Biro pelaksana. 3) terjadinya miskomunikasi antara Dinas, Biro Pelaksana kepada Pemerintah Desa. 4) tidak adanya pengawasan yang dilakukan oleh Dinas Penyelenggara program. Mekanisme penyelesaian konflik yang dilakukan melalui beberapa pendekatan, yakni: upaya negosiasi, konsiliasi dan mediasi yang berujung pada kesepakatan akhir dengan dimediasikan oleh Pemuda Desa, Kepala Desa, DPRD dan Tokoh Masyarakat setempat.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2023-12-31
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/467
10.24036/scs.v10i2.467
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 10 No 2 (2023): Jurnal Socius
SOCIUS; Vol 10 No 2 (2023): Jurnal Socius
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v10i2
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/467/84
Copyright (c) 2023 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/489
2023-07-05T03:03:29Z
socius:ART
Media Literacy and Behavioral Change on Vaccination Issue in Malaysia
Ghani, Miharaini Md
Osman, Nizam
Vaccination is a hotly discussed topic that has been around for a long time. Part of this is because many people, particularly parents, have false beliefs about vaccinations and avoid vaccinating their children. If this kind of speculation keeps getting worse, it could pose serious risks to public health. Assumptions about what constitutes reality and what constitutes rumor are spreading like wildfire through the media, especially the Internet, and may be to blame. Therefore, they need to have knowledge of vaccination, which can be received through numerous sources such as the internet, television, radio, newspapers, books, and others. This research aims to measure parents' familiarity with and comfort using various forms of media and their habits around their online searches for data related to childhood vaccinations. The primary tool for data collection in this study was a questionnaire, making quantitative research methodologies the backbone of this investigation. The survey used questions taken from earlier research. Parents with children aged one day to fifteen in five regions of Malaysia accounted for 396 of the study's respondents. Partial Least Squares Structural Equation Modelling (PLS-SEM), used in this study, is a method for analyzing hypothesis models, testing and correlating all media literacy constructs, knowledge, and behavior change among parents in Malaysia. All correlations were statistically significant, and the results suggest that just two media literacy characteristics genuinely influence change in Malaysian parents. In sum, this research contributes to a deeper comprehension of media literacy. It may provide a tipping point for parents in Malaysia, allowing them to have a deeper awareness of a specific topic and its impact on the shift in parenting practices in that country.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2023-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/489
10.24036/scs.v10i1.489
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 1-9
SOCIUS; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 1-9
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v10i1
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/489/78
Copyright (c) 2023 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
oai:ojs2.socius.ppj.unp.ac.id:article/495
2023-07-05T03:03:29Z
socius:ART
Multiculturalism in the Design Work of Indonesian Women Designers
Agustin, Senja Aprela
Saidi, Acep Iwan
Damajanti, Irma
Multiculturalism has become a prominent issue in media communication, serving as both a communication strategy and a form of awareness for creators, particularly in visual communication design media. Most of the previous findings on the study of multiculturalism in the media suggest that different cultural backgrounds must be considered for global brands to reach diverse markets since visual language is not universal. In addition, other studies explore the interpretation of multiculturalism ideas in the media and practice participatory design research to communicate multiculturalism value through visual communication media. Nevertheless, in Indonesia, the interpretation study of multiculturalism in designs, especially those created by women designers, as a manifestation of multiculturalism awareness seems to be underexplored. To narrow the gap, this study uses the visual semiotic theory of Roland Barthes to investigate the multicultural significance represented in visual images in the work of Indonesian women designers by outlining the levels of denotative and connotative meanings which develop into myth. This research reveals that the idea of multiculturalism in the design work of Nita Darsono and Sanchia Hamidjaja can provide other counter-knowledge in representing the diversity amongst the hegemony of a single and standardized body myth, such as white skin, ideal body, and race, in media. This approach better understands the audiences and appreciates cultural diversity. Overall, this study sheds light on the importance of multiculturalism in visual communication design media, particularly in representing diversity and challenging hegemonic norms. It highlights the need for more research in this area, particularly from underrepresented perspectives, such as women designers in Indonesia.
Labor Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2023-06-30
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
application/pdf
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/495
10.24036/scs.v10i1.495
Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 10-18
SOCIUS; Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education, Universitas Negeri Padang; 10-18
2442-8663
2356-4180
10.24036/scs.v10i1
eng
http://socius.ppj.unp.ac.id/index.php/socius/article/view/495/79
Copyright (c) 2023 Jurnal Socius: Journal of Sociology Research and Education
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0